saudara saudaraku
perkenalkan nama saya bobby indrawan saputra
saya warga bengkulu
apa bila ada kekurangan degan blog saya ini saya mohon maaf
dan bagi yang mau komentar kirim ke
fb: bobby ashter sjati
mail: bobbycashter@yahoo.com
ho: 085658748149

Selasa, 27 Maret 2012

ptibadi wong sh

Pribadi orang SH, seperti apa itu?
Sempat diungkap beberapa waktu lalu oleh sedulur kita di kolom olah rasa, menjadi orang SH adalah sebuah pilihan hidup.
Kita semua tentu pernah mendengar adagium ” HIDUP ADALAH SEBUAH PILIHAN ”
Sebagai manusia yang diberi akal budi,dan kehendak bebas,hidup yang kita jalani mestinya memang menjadi sebuah pilihan.
Setelah memilih, tentu ada sederet konsekuensi yang mengikuti. Salah satunya menyangkut pribadi. Pribadi orang SH memang sepatutnya mencerminkan pribadi yang sesuai dengan nilai-nilai ajaran SH. Tidak perlu menggunakan bahasa yang sulit untuk menjelaskannya. Dimulai dari diri sendiri, dimana belajar menjadi pribadi yang mensyukuri nikmat, ndak ngoyo, tapi tetap berusaha memberikan yang terbaik dalam hidup.
Mungkin usia saya terlalu muda untuk mengajari tentang hidup, tapi belajar dari pengalaman yang tak seberapa membawa saya menjadi pribadi yang terus berusaha menjiwai ajaran SH. Sehingga menjadi pribadi yang lebih mudah bersyukur dalam mensyukuri segala nikmat-Nya.
Suatu kewajaran saat langkah terantuk hambatan, mungkin akan merasakan keputusasaan yang akhirnya melemahkan diri sendiri. Tapi, setelah merenungkan satu petuah  dalam ajaran SH, bahwa “Sepiro gedhene sengsoro yen tinompo amung dadi cobo”, saya mulai merangkak untuk tetap bisa tegar dan berjuang di tengah langkah yang mungkin tak selalu mudah. Karena dari awal selalu membawa pikiran positif, inilah hidup. Gak ada hidup yang lurus-lurus saja, atau mulus-mulus saja.
Mungkin ini baru satu dari sekian banyak petuah untuk menjadi pribadi SH, bagaimana menjadi pribadi yang kuat, tak pantang menyerah, dan terus berfikiran positif dalam menerima jalan hidup yang Tuhan berikan. Bukankah ditengah takdir, ada nasib yang masih bisa kita ubah?
Dengan mencoba menjadi pribadi SH, saya belajar mengerti hidup yang sebenarnya. Seperti menjadi pribadi yang nerimo, bahwa apa yang datang, itu pasti akan pergi, bahwa apa yang pernah ada, suatu saat akan tiada. Bahwa apa yang dipunya, tak kekal sifatnya. Semoga bisa menjadi renungan bersama.

Jumat, 23 Maret 2012

makna mori dalam pengesahan psht

Arti mori dalam pengesahan



ARTI MORI DALAM PENGESAHAN

Mori dalam SH Terate adalah lambang, tanda, bendera, yang menyatakan bahwa pemilik dari mori tersebut adalah warga Setia Hati Terate yang sah / yang sudah disahkan.
Mori berwarna putih1 melambangkan kesucian hati, dalam arti selalu berbuat kebajikan, tidak mempunyai sifat tercela, dan tidak mau pemiliki barang-barang-barang yang tidak sah / bukan miliknya. Warna putih juga melambangkan kepasrahan kita kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Mengenai panjang mori sebaiknya sakdedeg sakpengawe ( dapat dilebihi sedikit ) ini juga suatu lambang bahwa hendaknya cita-cita/kemauan kita harus diukur dengan kemampuan yang ada.
Mori harus disimpan di tempat yang bersih, rapi dan mudah dilihat, ini agar kita selalu teringat dan merasa terpanggil untuk berbuat baik dan berbudi luhur. Bila bepergian jauh mori pengesahan bisa dibawa ( untuk kendit ) ini untuk mengingatkan kita bahwa kita harus selalu menjaga kesucian hati ( sing sopo suci bakal adoh beboyo pati ). Juga seandainya kita dalam perjalanan jauh kita meninggal dunia (na’udzu billah…!!!) tiba-tiba, maka orang yang menemukan jasad kita tidak akan sulit mencari pembungkus jasad kita, karena kita sudah mempersiapkan pembungkus jasad kita sendiri dengan baik.
Kebiasaan di SH Terate mori biasanya dicuci pada bulan suro, tapi sebenarnya kita dapat mencuci mori sewaktu-waktu. Dan mencucinya dibilas dengan air kembang setaman yang baunya harum, maksudnya kita selalu menjaga keharuman nama kita, jadi semakin lama kita hidup haruslah tingkah laku kita semakin baik, tidak semakin jelek. Yang perlu diingat oleh sedulur Warga Persaudaraan Setia Hati Terate bahwa mori merupakan lambing kesucian dalam berprilaku.
Demikian penjelasan singkat mengenai mori pengesahan warga setia hati terate, semoga pengertian ini dapat diterima dengan baik dan tidak menimbulkan pandangan negative bagi orang yang kurang mengerti arti mori pengesahan tersebut.
1 Mori putih yang dimaksud adalah kain yang berwarna putih, mengenai bahannya boleh sembarang bahan, misalnya : beludru, katun, sutera, dll. Tapi biasanya mori yang dipakai pengesahan adalah mori dari bahan katun yang bahannya sederhana dan murah harganya, ini melambangan bahwa warga SH Terate harus dapat hidup sederhana.

MOTO PSHT


Manusia Dapat Dihancurkan; Manusia Dapat Dimatikan; Tetapi Manusia Tidak Dapat Dikalahkan, Selama Manusia Itu Masih Setia Pada Hatinya Sendiri. Selama matahari terbit dari timur, selama bumi masih dihuni manusia dan selama itupula PSHT akan abadi jaya selamanya.
 

Rabu, 21 Maret 2012

saudara saudaraku
perkenalkan nama saya bobby indrawan saputra
saya warga bengkulu
apa bila ada kekurangan degan blog saya ini saya mohon maaf
dan bagi yang mau komentar kirim ke 
fb: bobby ashter sjati
mail: bobbycashter@yahoo.com
ho: 085658748149

Senin, 12 Maret 2012

ki hadjar hardjo ortomo

Ki Hadjar Hardjo Oetomo lahir 28 Agustus 1929 di Desa Yogyakarta di Jawa Timur.
Hardjo Oetomo, karena ia bernama, menemukan Penchak-Silat pada usia 13 di bawah arahan Kiaji Ireng, anggota sekolah pondokan pesantren, yang membuatnya melihat teknik leluhur Pencak Silat.
Setelah itu, ia menjadi murid dari Kiaji-Ngabeihi empu Soerordiwirdjo (Pendiri Persaudaraan Setia Hati) melalui ayahnya yang adalah seorang murid-Nya.
Ketika Eyang Suro (Kiaji-Ngabeihi Soerordiwirdjo) décéde pada tahun 1944 sebagai akibat dari penyakit, Pah Turpijn terus latihannya dengan ayahnya dan besar asistennya Kijai Haji Abdullah, yang, setiap dua, meninggal selama revolusi kemerdekaan pada tahun 1945.
Lalu hidupnya sibuk, ia tinggal selama tiga belas tahun di hutan Indonesia di semacam biara di mana ia menjadi murid dari dua Pencak Silat utama Senior: Bapak Tjorkro dan Djamaed Bapak. Tidak akan mempelajari ilmu Ilmu Batin (Dalem Tenga) adalah kekuatan energi dan kekuatan dan studi internal pada filosofi spiritual. Sama seperti kita menemukan kiai di Karate, Chi dalam bahasa Cina Kung-Fu, Ilmu adalah kekuasaan tertinggi dan tak tergoyahkan, tak terlihat dan spiritual, yang menyuntikkan mengerikan efisien ke Pencak teknis kaya Silat.During studi ini, Pah Turpijn harus tetap bijaksana dan tidak dapat memiliki kontak dengan dunia luar, atau bahkan dengan keluarganya sendiri. Pada akhir studinya ia meninggalkan biara, dan terdaftar di tentara.
Ini adalah bagian dari pasukan komando bunuh diri (Partisan Siliwangi) yang beroperasi di hutan selama invasi. Les Hommes du komando sont regroupés nominal trois ou Cinq et foncent sur un Groupe d'ennemis comme autant de Tigres déchaînés. Pria komando dikelompokkan oleh tiga atau lima dan gelap pada sekelompok musuh seperti harimau dibebaskan.
Kita harus membunuh cepat dan efisien, menggunakan liku dari vertebra serviks atau pin dan pemotongan diracun tetap pada semak-semak.
Dengan kata lain, untuk menguasai Turpijn, Penchak bukan akrobat, tetapi sebagai seni bela diri keras yang harus efektif.
Pada tahun 1966, Pah Turpijn menetap di Belanda, di mana ia bekerja sebagai pelopor Silat-Penchak di Eropa.
Guru Hardjono Turpijn meninggal 31 Juli 1996 di Belanda karena sakit ...
Tentang Guru Hardjono Turpijn:.. "Hal yang dihitung baginya itu efektif Kecantikan dari gerakan itu terlupakan dan gerakan yang tidak perlu dievakuasi Sebenarnya, master Turpijn memiliki dua cara pengajaran Pada satu sisi, efisiensi dalam bentuk yang paling murni dan yang lainnya. aspek tradisional Pencak Silat, dengan Lanka sisi tradisional., itu diajarkan kepada semua orang, bagaimanapun, memilih orang-orang kepada siapa ia mengajar samping Silat Penchak mematikan. Dalam hal manusia, ini adalah seseorang yang memiliki hati yang sangat besar dan yang tinggal intens apa yang dia lakukan Pendidikan keras, kaku, sebagai master Turpijn ingin seninya ditransmisikan tanpa distorsi.. "
Master gaya Pencak Silat Setia Hati Terate


8 Dan Black Belt
Mantan Komando Angkatan Darat Bahasa Indonesia
Sebuah pelopor Silat-Penchak di Eropa
Meninggal pada bulan Juli 1996 di Amsterdam (Belanda)
Guru Turpinj adalah seorang murid dari Guru Kijaî-Ngaberthi-Soerodiwirdjo, pendiri Setia Hati Terate.
Guru Turpinj adalah yang pertama untuk membawa kesadaran dan Pencak Silat di Eropa. Dia juga bagian dari komando Siliwangi "Partisan" dari tentara Indonesia di hutan dimuat untuk menyerang dan menetralisir posting penjaga musuh selama invasi Jepang dan Belanda Indonesia.
Ini berarti bahwa Ki Hadjar Hardjo Oetomo bereksperimen dalam kondisi nyata efektivitas teknik-teknik gayanya.

DOA BUAT WARGA BARU PSHT

Doa Selamatan Warga Baru Setia Hati Terate
Bismillahir rohmanir rohim.Ya tuhan Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang Perkenankanlah hambamu bersujud dan berserah diri untuk memohon ampunan serta limpahan rahmat dan karunia-Mu
Ya Tuhan Yang Maha Pengampun
Ampunilah dosa-dosa kami, dosa kedua orang tua kami, dosa para pahlawan syuhada bangsa kami.Ampunilah dosa Bapak Pendekar dan Pendiri Setia Hati Terate, serta ampuni juga Para tokoh dan pendahulu Setia Hati Terate yang telah Engkau panggil ke hadirat-Mu
Semoga arwah beliau engkau terima dan mendapat tempat di alam kekal abadi, surga yang baik dan bahagia atas perkenan-Mu
Ya Tuhan Yang Maha Bijaksana
Kami para pemimpin Setia Hati Terate adalah orang-orang yang lemah. Hanya karena rahmat dan perkenanMu lah kami bisa berbuat baik, benar dan berfaedah dalam Kehidupan ini. Bimbinglah Setia Hati Terate di manapun berada selalu berjalan di jalan yang benar, sehat wal afiat, murah rejeki, guyup rukun, saling asih mengasihi, selalu tentram dan damai dalam hidupnya.
Ya Tuhan Yang Maha Perkasa
Malam ini kami mengesahkan warga-warga Setia Hati Terate yang baru Jadikanlah mereka sebagai pendekar-pendekar Setia Hati Terate yang sejati.Hapuskan sifat-sifat yang jelek, gantikanlah dengan sifat yang baik berfaedah dan berguna dalam kehidupan ini.
Ya Tuhan Yang Maha Pengasih dan Pemurah
Kabulkanlah semua doa-doa kami dan berilah kesempatan kepada kami Untuk dapat berbuat ikut memayu hayuning bawono. Izinkan Ya Tuhan kami bersemboyan : SELAMA MATAHARI MASIH BERSINAR, SELAMA BUMI MASIH DIGUNI OLEH MANUSIA, SELAMA ITU PULA SETIA HATI TERATE TETAP KEKAL, JAYA, ABADI UNTUK SELAMA-LAMANYA. AMIN-AMIN YAA ROBBAL’ALAMIN

WASIAT UNTUK WARGA PSHT DARI PUSAT

WASIAT KETUA UMUM SH TERATE PUSAT MADIUN
Saya Ketua Umum SH Terate Pusat Madiun, berwasiat :

Pertama:
Bahwa sesungguhnya hakekat hidup ini berkembang menurut kodrat iramanya masing-masing menuju kesempurnaan. Demikian pun kehidupan manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa, hendak menuju ke-keabdian kembali kepada Causa Prima, titik tolak segala sesuatu yang ada, melalui tingkat ke tingkat, namun tidak semua insan menyadari bahwa yang dikejar-kejar itu telah tersimpan menyelinap di lubuk hati sanubarinya.

Mengemban amanat priambol SH Terate alenia pertama itu, saya berwasiat kepada Keluarga Besar SH Terate untuk terus berjuang membersihkan hati, sehingga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa memberi cahaya kasih, sinar timbal balik, sebagai bekal berdharma untuk mengamalkan ajaran Setia Hati guna membentuk manusia berbudi luhur tahu benar dan salah, beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Kedua:
Bahwa Setia Hati sadar dan mangakui hakiki itu dan akan mengajak serta para warganya menyingkap tabir/tirai selubung hati nurani di mana Sang Mutiara Hidup Bertahta.

Menyadari makna hakiki kehidupan ini, maka saya mewajibkan kepada Keluarga Besar Setia Hati Terate untuk memeluk agama dan wajib menjalankan syariat agama yang diyakininya. Sebab, tabir/tirai selubung hati nurani di mana Sang Mutiara Hidup Bertahta, tidak akan tersingkap tanpa ridlo Allah, Tuhan Yang Maha Esa. Yakinlah, hanya Allah, Tuhan Yang Maha Esa yang Maha Tahu, siapa sesungguhnya Sang Mutiara Hidup Bertahta.

Ketiga:
Bahwa sesungguhnya roh organisasi SH Terate adalah persaudaraan. Karena itu saya berwasiat, sucikan roh organisasi ini dari kepentingan pribadi dan golongan. Jangan mencoba membawa SH Terate kemana-mana. Tapi SH Terate harus ada di mana-mana. Hindarkan nafsu adigang adigung adiguna. Peliharalah harkat dan martabat persaudaraan dengan dharma kemanusiaan serta
setiap saat berani tampil ke depan untuk memayu hayuning bawana.

Bahwa pencak silat adalah ilmu beladiri yang luhur. Warisan budaya adiluhung, berintikan seni olahraga yang mengandung unsur pembelaan diri untuk mempertahankan kebenaran, kehormatan, kedamian dan ketentraman. Karena itu saya berwasiat, pergunakan ilmu pencak silat untuk mempertebal kepercayaan kepada diri sendiri dan mengenal diri pribadi.

Saya mengharamkan kepada keluarga besar Setia Hati Terate memanfaatkan pencak silat untuk berbuat maksiat, membela kemungkaran serta berkelahi tanpa sebab prinsip yang sudah menyinggung harkat dan martabat kemanusiaan.